Yulia Chaniago
1122002001
Globasisasi adalah suatu
proses tatanan masyarakat mendunia, dimana batas wilayah bukan lagi hambatan
yang berarti. Hubungan antar bangsa berlangsung lebih aktif. Setiap bangsa pun
tidak menutup diri dari bangsa lain. Indonesia ssebagai bangsa yang terbuka
harus siap menerima pengaruh tersebut.
Negara yang berhasil
mewujudkan globalisasi harus dapat memanfaatkan globalisasi dalam segi
kehidupan tetapi juga harus mampu menyaringnya melalui ideologi bangsa yang
kokoh, dengan begitu negara tersebut akan berkembang secara cepat. Sebaliknya,
apabila ketahanan ideologi dan pandangan hidup suatu bangsa rapuh, globalisasi
justruakan membuat jati diri bangsa tersebut memudar.
Masuknya budaya asing ke indonesia disebabkan salah
satunya karena adanya krisis globalisasi yang meracuni indonesia. Pengaruh
tersebut berjalan sangat cepat dan menyangkut berbagai bidang kehidupan. Tentu
saja pengaruh tersebut akan menghasilkan dampak yang sangat luas pada sistem
kebudayaan masyarakat. Begitu cepatnya pengaruh budaya asing tersebut
menyebabkan terjadinya goncangan budaya(culture shock), yaitu suatu keadaan
dimana masyarakat tidak mamapu menahan berbagai pengaruh kebudayaan yang
datang dari luar sehingga terjadi ketidakseimbangan dalam kehidupan masyarakat
yang bersangkutan.
Salah satu negara yang berhasil mewujudkan globalisasi dan punya
pengaruh yang besar terhadap negara Indonesia adalah negara yang terkenal
dengan Hallyu, Korea. Sejak masuknya Hallyu atau lebih dikenal dengan “Korean
Wave”, masyarakat Indonesia menjadi begitu terobsesi dengan segala hal yang
berbau Korea.
Kalau anda suka online shopping, maka anda akan temui
banyak sekali online shop yang menjual produk-produk komersil yang di tambah
dengan embel-embel “Korea” untuk menarik minat pembeli seperti jaket Korea,
gelang Korea, rajut Korea, dan segala barang komersil lain yang diikuti dengan
kata Korea dibelakangnya. Dan faktanya trik ini memang sukses menarik minat
pembeli. Lalu muncul pula boyband dan girlband Indonesia yang meniru-niru
Korea.
Inilah salah satu faktor mengapa
Negara Indonesia kurang berkembang kebudayaannya. Ketika kita bisa mengembangkan
kebudayaan kita, memperkenalkannya keluar, kita malah tergila-gila dengan
budaya luar dan tanpa disadari malah semakin membesarkan budaya tersebut dan
melupakan budaya dan kreativitas kita sendiri.
Kebudayaan lokal Indonesia
yang sangat beranekaragam menjadi suatu kebanggaan sekaligus tantangan untuk
mempertahankan serta mewarisi kepada generasi selanjutnya.Budaya lokal Indonesia
sangat membanggakan karena memiliki keanekaragaman yang sangat bervariasi serta
memiliki keunikan tersendiri.Seiring berkembangnya zaman, menimbulkan perubahan
pola hidup masyakat yang lebih modern.Akibatnya, masyarakat lebih memilih
kebudayaan baru yang mungkin dinilai lebih praktis dibandingkan dengan budaya
lokal.
Faktor lain yang menjadi
masalah adalah kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya peranan budaya
lokal. Budaya lokal adalah identitas bangsa. Sebagai identitas bangsa, budaya
lokal harus terus dijaga keaslian maupun kepemilikannya agar tidak dapat diakui
oleh negara lain. Walaupun demikian, tidak menutup kemungkinan budaya asing
masuk asalkan sesuai dengan kepribadian negara karena suatu negara juga
membutuhkan input-input dari negara lain yang akan berpengaruh terhadap
perkembangan di negaranya.
Tugas utama yang harus
dibenahi adalah bagaimana mempertahankan, melestarikan, menjaga, serta mewarisi
budaya lokal dengan sebaik-baiknya agar dapat memperkokoh budaya bangsa yang
akan megharumkan nama Indonesia. Dan juga supaya budaya asli negara kita tidak
diklaim oleh negara lain.
No comments:
Post a Comment